Penyakit Demam Berdarah disebabkan oleh Virus Dengue, yang penularannya dari satu orang ke orang lain dengan perantara nyamuk Aedes Agepty. Penyakit ini tidak akan menular tanpa ada gigitan nyamuk.
Untuk berkembang biak, nyamuk bertelur di air, menetas menjadi jentik, kemudian jadi bayi nyamuk (larva), baru kemudian keluar dari air, terbang menjadi nyamuk dewasa. Nyamuk yang menularkan Demam Berdarah (Aedes Agepty) punya kebiasaan/sifat yang
unik, yaitu :
unik, yaitu :
- Menggigit hanya pada pagi sampai menjelang siang hari.
- Hanya bertelur di tempat genangan/penampungan air jernih (tidak bersarang di air got dan semacamnya)
- Mulai telur, menetas jadi jentik2, kemudian jadi larva sampai menjadi nyamuk dewasa, semua terjadi dalam air dan butuh waktu 10 hari.
- Kemampuan terbangnya maksimal 100m.dan semacamnya) Mulai telur, menetas jadi jentik2, kemudian jadi larva sampai menjadi nyamuk dewasa, semua terjadi dalam air dan butuh waktu 10 hari.
- Kemampuan terbangnya maksimal 100m.
Untuk memberantas nyamuk Aedes Agepty tidak cukup hanya dengan foging (pengasapan) dengan pestisida, karena :
- foging hanya bisa membunuh nyamuk dewasa, sedang telur dan jentik2nya tidak akan mati.
- Foging terlalu sering akan menimbulkan pencemaran lingkungan.
- Ada asumsi nyamuk mulai kebal dengan pestisida yang digunakan untuk foging.
(PSN) minimal 1x dalam seminggu, dengan kegiatan :
- Menguras bak mandi dan atau tempat penampungan air jernih/ bersih.
- Membersihkan lingkungan dari wadah (tempat2 yang bisa menampung air hujan) yang berserakan, misalnya : gelas aqua, kaleng bekas, dsb.
- Menutup rapat penampungan air jernih yang ada di rumah tangga, agar tidak dijadikan tempat bertelur nyamuk